assalamualaikum. wr. wb.
Kajian bahasa arab hari ini , Kamis, 07 Maret 2013 .
Bahasa Arab Dasar 1: Nahwu Shorof
Nahwu adalah ilmu untuk mengetahui hukum akhir dari suatu kata.
Contoh:
جَاءَ رَجُلٌ = telah datang seorang laki laki
رَأَيْتُ رَجُلاً = aku melihat seorang laki laki
مَرَرْتُ بِرَجُلٍ = aku berjumpa seorang laki laki
Shorof adalah ilmu tentang perubahan suatu kata.
Contoh:
نَصَرَ = menolong
نَاصِرٌ = penolong
مَنْصُوْرٌ = seorang yang di tolong .
Bahasa Arab Dasar 2: Al-Harfu (Huruf)
اَلْحَرْفُ
A. Huruf Mabany (Huruf Hijaiyah)
Huruf yang digunakan untuk menyusun suatu kata yang tidak mempunyai makna,
Huruf mabany terbagi menjadi 2:
1. Huruf ‘Illah
Ada 3 huruf yaitu: ا و ي
2. Huruf Shohih
Seluruh huruf hijaiyah selain ا و ي
B. Huruf Ma’any
Huruf-huruf yang mempunyai makna
Huruf ma’any terbagi menjagi beberapa macam, diantaranya:
1. Huruf Jer
Huruf yang membuat kata setelahnya secara umum berharokat akhir kasroh.
Diantara huruf-huruf jer adalah:
مِنْ (dari) ,
إِلىَ (ke) ,
عَنْ (dari) ,
عَلىَ (di atas) ,
فِى (di/didalam) ,
رُبَّ (terkadang),
بِ (dengan)
كَ (seperti) ,
لِ (untuk) .
2. Huruf Athof
Huruf yang digunakan untuk menghubungkan antara satu kata dengan kata yang lain.
Diantara huruf-huruf athof adalah:
وَ (dan),
ثُمَّ (kemudian),
أَوْ (atau) .
Bahasa Arab Dasar 3: Kalimah
Category: Dasar, Nahwu
الْكَلِمَةُ
Al-Kalimah (kata) adalah lafaz yang mempunyai makna.
A. Isim
Kata yang menunjukkan atas suatu makna, dimana kata tersebut tidak terikat dengan waktu.
Contoh:
كِتَابٌ (buku),
بَيْتٌ (rumah),
دِيْنٌ (agama),
بَابٌ (pintu),
أسْتَاذٌ (ustadz),
شَجَرَةٌ (pohon) .
B. Fi’il
Kata yang menunjukkan atas suatu makna, dimana kata tersebut terikat dengan waktu.
Contoh:
نَصَرَ (menolong),
كَتَبَ (menulis),
ضَرَبَ (memukul),
جَلَسَ (duduk),
قَتَلَ (membunuh),
أَكَلَ (makan) .
C. Al-Harfu (Huruf)
Kata yang tidak mempunyai makna yang sempurna kecuali setelah bersambung dengan kata yang lain seperti isim dan fi'il.
Huruf yang dikategorikan sebagai al-kalimah adalah huruf-huruf ma’any.
Bahasa Arab Dasar 4: Beda Isim Fi'il
Category: Dasar, Nahwu, Shorof
الْفَرْقُ بَيْنَ الاِسْمِ وَ الْفِعْلِ
(Perbedaan antara Isim dan Fi’il)
عَلاَمَاتُ الاِسْم, ciri ciri isim .
التََّنْوِيْن, maksudnya , kata akhir yang menggunakan harakat 'tanwin'
مِثْلُ :{ فَلاَ تَجْعَلُوا لِلَّهِ أَندَادًا وَأَنتُمْ تَعْلَمُونَ} البقرة:22
الخَفْض, maksudnya kata akhir yang menggunakan harakat kasrah
مِثْلُ : {بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ} الفاتحة:1
الْأََلِفُ وَاللاَّم, maksudnya kata awal yang menggunakan harakat sambung, alif dan lam .
مِثْلُ :{ ذَلِكَ الْكِتَابُ لاَ رَيْبَ ِفيهِ} البقرة:2
حَرْفُ الجَرِِّ, maksudnya kata yang didahului menggunakan huruf jer .
مِثْلُ :{ وَلاَ تَلْبِسُوا الْحَقَّ بِالْبَاطِلِ} البقرة 42:,
Bahasa Arab Dasar 5: Ciri-Ciri Fi'il
Category: Dasar, Nahwu
عَلاَمَاتُ الْفِعْلِ, Ciri-ciri Fi’il .
قَدْ (sungguh / kadang)
مِثْلُ :{ قَدْ عَلِمَ كُلُّ أُنَاسٍ مَشْرَبَهُمْ} البقرة:60
, (اَلسِِّيْنُ (سَـ
مِثْلُ : { سَيَجْعَلُ اللهُ بَعْدَ عُسْرٍ يُسْرًا} الطلاق:7
سَوْفَ (kelak)
مِثْلُ : {كَلاَّ سَوْفَ تَعْلَمُوْنَ} التكاثر:4
تَاءُ التَأْنِيْث ِالسَاكِنَةُ, kata ta' yang di sukun untuk jenis perempuan .
مِثْلُ : {قَالَتْ إِنِّي أَعُوذُ بِالرَّحْمَـنِ مِنكَ إِن كُنتَ تَقِيًّا} مريم18 :
Bahasa Arab Dasar 6: Catatan Beda Isim Fi'il
Category: Dasar, Nahwu
Catatan Perbedaan Isim dan Fi’il:
Huruf tidak ada ciri khusus. Untuk mengetahuinya harus dihafal. Suatu kata sudah cukup dikatakan sebagai isim atau fi’il apabila telah menerima salah satu dari tanda di atas.
Pada ciri isim, antara tanda “tanwin” dan “alif lam” tidak akan pernah bertemu.
Untuk fi’il, seringkali ciri-cirinya tidak disebutkan. Cara praktis untuk mengetahuinya adalah dengan menghafal ciri isim dan menghafal macam-macam huruf. Apabila tidak termasuk isim maupun huruf berarti dia termasuk fi’il.ng
bersambung, kite lanjut esok ye kajianya ..... .
wassalamualaikum. wr . wb .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar